Memaknai HUT Ke 40 Kota Palu: Sebelum Bencana Melanda, Hidayat Lamakarate Mengapresiasi Penataan Ibukota Sulteng - berandaagung

Breaking

Post Top Ad

Post Top Ad

Selasa, Oktober 16, 2018

Memaknai HUT Ke 40 Kota Palu: Sebelum Bencana Melanda, Hidayat Lamakarate Mengapresiasi Penataan Ibukota Sulteng

Dok. Harian Umum Mercusuar
Tulisan ini dibuat pada 26 September 2018 untuk diterbitkan di Harian Umum Mercusuar sebagai muatan refleksi dalam menyambut momentum HUT Ke 40 Kota Palu, namun nahas itu tertunda, karena bencana alam yang terjadi keesokan harinya di Palu, Sigi, dan Donggala. 

Beberapa hari di akhir pekan September itu saya sedang gencar mengumpulkan materi tulisan terkait perkembangan Kota Palu yang kemudian dapat diwacanakan kepada publik. Dalam sebuah kesempatan saya mewawancarai dua narasumber untuk meminta pendapat mereka tentang keadaan Kota Palu sebagai ibukota Provinsi Sulawesi Tengah dalam perkembangannya.

  Wawancara singkat bersama Hidayat Lamakarate..

Hidayat Lamakarate selaku Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Tengah mengapresiasi penataan wajah Kota Palu saat ini. Ditanyakan pendapatnya mengenai Kota Palu dalam momentum HUT ke 40 tahun ini, ia menyampaikan bahwa Kota Palu sebagai ibukota Sulawesi Tengah memang harus dikelola dan ditata dengan baik karena itu adalah wajah ibukota provinsi kita.

“saya selaku sekprov sepenuhnya mendukung setiap ide dan gagasan pak walikota dalam mewujudkan Kota Palu yang lebih baik, Palu harus berubah ke arah yang lebih baik”, tegasnya melalui ponsel pada kamis (20/9/2018) lalu.

Salah satu program yang diaparesiasi, yaitu konsep tentang hutan kota sebagai sebuah gagasan yang brilian untuk memberikan fasilitas ruang terbuka hijau bagi masyarakat Kota Palu. Selain itu juga Hidayat mengatakan banyak gagasan Walikota yang perlu mendapat dukungan dari berbagai pihak dan pemanggku kepentingan. Program penataan kota, kebersihan, dan beberapa aspek lain sudah semestinya membutuhkan penanganan segera.

“kalau kita dengar apa yang menjadi ide-ide besar pak walikota untuk Kota Palu, maka kita akan tau bagaimana seorang pak Walikota Palu menghabiskan semua waktu, tenaga dan pikiran untuk kebaikan”, ungkapnya.

Ia melanjutkan, “saya melihat bahwa bapak Walikota Palu serius ya ingin menjadikan Kota Palu menjadi lebih baik, beliau bekerja keras untuk mewujudkan impian-impian beliau. Bahkan pa wali harus bongkar pasang kabinetnya untuk mewujudkan mimpi beliau, banyak program Walikota yang tujuannya untuk melakukan perbaikan dan perubahan beberapa sudut pandang Kota Palu”.

Sementara itu, Drs. Hidayat, M.Si sebagai Walikota Palu dalam periode tahun 2016-2021 sangat antusias menjalankan program-programnya dengan visi pembangunan mewujudkan Palu sebagai Kota Jasa, Berbudaya dan Beradab, serta Dilandasi Iman dan Taqwa. Adapun untuk mewujudkan visi pemerintahannya tersebut dengan gamblang enam langkah strategi yang dijalakannya meliputi; Pemetaan Potensi Sumber Daya Kota Palu Berbasis IT, Peningkatan dan Pengembangan Daya Saing Sumber Daya Manusia Berlandaskan Iman dan Takwa, Kelurahan Inovasi Unggul dan Mandiri, Rasionalisasi Birokrasi, Penataan dan Pengembangan Infrastruktur, serta Revitalisasi Nilai-Nilai Budaya Bangsa.
***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad