INKINDO Sulteng: Bukber dan Penyerahan Hadiah Sayembara Desain - berandaagung

Breaking

Post Top Ad

Post Top Ad

Kamis, Juni 08, 2017

INKINDO Sulteng: Bukber dan Penyerahan Hadiah Sayembara Desain


Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (INKINDO) Sulawesi Tengah (Sulteng) bekerjasama dengan Pemerintah Daerah Kota Palu, menggelar acara buka puasa bersama yang dirangkaikan dengan penyerahan hadiah pemenang sayembara desain gerbang. Berlangsung di Saphire Ballroom Mercure Hotel Palu, Jl. Cumi-cumi No.8, Palu Barat, Kamis (8/6/2017).

Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah anggota INKINDO Sulteng serta jajaran pejabat Pemerintah daerah Kota Palu, adapun peserta sayembara desain turut diundang untuk penyerahan hadiah pemenang dari berbagai kategori lomba. Kategori gerbang Kota Palu, terdiri dari 3 pemenang yaitu pertama; Munawir bersama Timnya, kedua; Sri Wulan, dan ketiga; Imam Prasetyo. Lainnya, kategori Gerbang Perkantoran / OPD dimenangkan oleh Tim ARC 10; Gega Shandi Wahono dan Ghulam Amri Rosyada, selain itu Tim Wongso Design; Kane Ligawan dan Krisna Atmaja sebagai pemenang kategori Gerbang Perumahan.

Dalam sambutan Walikota Palu, Drs. Hidayat, M.Si., menyampaikan pihaknya selaku pemerintah daerah berupaya untuk menjadikan Kota Palu sebagai Kota jasa berbudaya dan beradat yang dilandasi iman dan taqwa. Salah satunya dengan membentuk citra Kota Palu melalui indikator keruangan dan penanda atau landmark yang berfilosofis serta bernilai budaya lokal.


Perancangan gerbang tersebut dibuat berkarakteristik lokal yang mengangkat simbol “rajako” (dijemput), “ratande” (dijunjung), “rapakaoge” (dimuliakan), dan “rajagai” (dilindungi). Hal tersebut diharapkan dapat membumikan nilai-nilai tradisional yang berdimensi adat dan budaya dalam ruang kehidupan kota Palu.

Ketua DPP INKINDO Sulteng, Ir. Gufran Ahmad, menyampaikan target pembangunan akan diselesaikan sebelum hari ulang tahun Kota Palu pada September 2017 mendatang. Namun hal itu masih perlu disesuaikan dan didiskusikan lebih lanjut bersama pihak pemerintah daerah mengenai pembiayaannya, karena anggaran kegiatan ini tidak dimasukan dalam APBD 2017.

Kemungkinan desain yang dirancang oleh para peserta bisa jadi akan ada sedikit perubahan untuk menyesuaikan anggaran. Kurang lebih kami butuh waktu sekitar sebulan untuk perbaikan rancangannya, ujar Gufran.

Ia melanjutkan pihak INKINDO bersama pemerintah juga berharap keterlibatan masyarakat secara umum maupun swasta dalam proses berlangsungnya pembangunan daerah ini. “Kegiatan ini menjadi harapan INKINDO yang benar-benar ingin berpartisipasi dan berperan secara langsung dalam proses pembangunan Kota Palu. Syukurnya pemerintah daerah mendukung dan memberikan kepercayaan kepada kami untuk terlibat membangun identitas kota ini”, ungkapnya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad