Program kami di tahun 2017 ini masih berfokus pada
segmen ritel, yang secara spesifiknya pada aktifitas gadai dan cicil emas
sebagai penetrasinya. Melihat pengalaman dari tahun sebelumnya bahwa potensi di
Indonesia Timur masih cukup besar dalam pelaksanaan kegiatan tersebut. Jelas
Moh. Endry Dzul Fikri, selaku Branch Manager Bank Mandiri Syariah cabang Palu, bertempat
di Jl. Welter Monginsidi, No. 77, Palu Timur. Jumat, (17/3/2017).
Endry juga menjelaskan jenis barang yang dapat
digadaikan ke Bank Mandiri Syariah, antara lain Logam mulia, baik antam maupun yang
lokal, dinar emas atau koin serta perhiasan dengan minimal 16 karat.
Dalam meningkatkan aktifitas gadai dan cicil emas,
pihak Mandiri Syariah berkolaborasi bersama Bank Mandiri sebagai induk kegiatan
perbankan. Selain itu nasabah dari kedua bank tersebut bisa menggunakan produk
yang sama walaupun hanya dalam satu rekening dari salah satu bank.
Jadi nasabah mandiri yang ingin gadai itu bisa
juga langsung berhubungan dengan kami mandiri syariah, tanpa membuka rekening
lagi. Intinya bagaimana kami bisa berkolaborasi dan memudahkan proses
pelaksanaan produk yang kami tawarkan ke masyarakat. Ujar Endry.
Selanjutnya ia juga mengatakan Gadai cicil itu
syaratnya sederhana dan tanpa bunga. Hanya ada biaya titip yang dikenakan
tergantung dari nilai barang yang digadai. Bayarnya pun bukan di depan, tapi di
belakang setelah jatuh tempo, dan itu biasanya setiap 4 bulanan.
Upaya kami bisa melebihi target dari tahun
sebelumnya. Kami juga biasa melakukan direct seling, berkunjung ke instansi,
atau komunitas dan sebulan sekali melakukan penjualan dan promosi di event car
free day. Itu secara khusus.
Endry menyampaikan harapannya bahwa ke depan
kami tetap optimis untuk melampaui target, kami usahakan bisa mencapai target
dua kali lipat. Di area Palu juga kami sudah membuka 6 outlet baru.
Alhamdulillah responnya juga cukup bagus, dan melihat respon dari nasabah, untungnya
juga mereka cukup puas dengan layanan dan program kami selama ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar